Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang menyelenggarakan Musyawarah Kabupaten V DWP Kab. Magelang Tahun 2025 pada hari Rabu, 28 Mei 2025 bertempat di Aula Kantor PKK Kabupaten Magelang. Peserta 1. Penasehat DWP Kabupaten Magelang, Ibu Dian Grengseng Pamuji 2. Ketua GOW Kabupaten Magelang, Ibu Yudi Irawati Sahid 3. Kepala Dinsos PPKB PPPA Kabupaten Magelang, dalam hal ini diwakili Kepala Bidang PPPA, Ibu Fathonah, S.E., MM. 4. Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang 5. Ketua Dharma Wanita Persatuan Badan/Dinas/Instansi Kabupaten Magelang (33 BDI) 6. Ketua Dharma Wanita Persatuan Kecamatan se Kabupaten Magelang (21 Kecamatan) Pelaksanaan Muskab V DWP Kab. Magelang Tahun 2025 : 1. Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025 dibuka dengan bacaan basmalah oleh Ibu Dwi Dodi Indra Permadi, Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang sekaligus Ketua DWP RSUD Muntilan. 2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dharma Wanita Persatuan, bertindak selaku dirigent, Ibu Endah Sarifudin, Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang sekaligus Ketua DWP Dinas Lingkungan Hidup Kab. Magelang. 3. Pembacaan doa oleh Ibu Dillia Taufiq Hidayat Yahya, Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang sekaligus Ketua DWP Bappeda dan Litbangda Kab. Magelang. 4. Sambutan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang, Ibu Siti Adi Waryanto merupakan acara keempat. Dalam sambutannya beliau menyampaikan beberapa hal, diantaranya : • Ucapan terima kasih atas kehadiran peserta Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025. Semoga keihklasan Ibu-Ibu mengikuti Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025 menjadi catatan dan amal kebaikan serta mendapatkan balasan dari Alloh SWT. • Kegiatan Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025 ini merupakan tindak lanjut Musprov V DWP Provinsi Jawa Tengah yang dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Februari 2025 bertempat di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang. • Tugas pokok DWP di antaranya pembinaan mental spiritual anggota agar menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, meningkatkan kemampuan dan pengetahuan, menjalin hubungan dengan berbagai pihak serta meningkatkan kepedulian sosial. Selanjutnya tugas DWP juga membina anggota dalam dan mempertahankan dan meningkatkan ketahanan ekonomi sebagai bagian dari kemandirian ekonomi bangsa. Ketua DWP Kabupaten Magelang mengajak dan mengimbau seluruh Ketua Unsur Pelaksana DWP se-Kabupaten Magelang untuk meningkatkan keaktifan dan keikutsertaan semua anggota DWP sebagai pendamping ASN untuk memberikan dukungan dan semangat agar dapat bekerja dengan baik. 5. Sambutan Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang sekaligus membuka Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025, Ibu Dian Grengseng Pamuji. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan, :  DWP sebagai wadah kesatuan istri Aparatur Sipil Negara merupakan langkah strategis pemerintah dalam mendukung asta cita Presiden dan Wakil Presiden RI, serta arah kebijakan pembangunan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Tahun 2025-20230, yang mengusung Program “Ngopeni, Ngelakoni Jawa Tengah”. Oleh karena itu, DWP harus bisa bergerak secara aktif dan berkolaborasi dengan berbagai stakeholders dalam menyikapi isu-isu yang berkembang seperti kekerasan pada perempuan dan anak, pernikahan dini, penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, serta kasus kekerasan seksual pada anak dibawah umur.  Selanjutnya, Muskab V DWP Kabupaten Magelang mengusung tema “Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP menuju Indonesia Emas 2045”. Dengan tema tersebut diharapkan dapat memperkokoh fondasi organisasi dalam menghadapi perubahan teknologi, sosial dan budaya. Transformasi tersebut mencakup peningkatan kualitas SDM, pengembangan program yang relevan dan penguatan peran DWP dalam pendidikan, pemberdayaan sosial dan ekonomi.  Harapannya, Muskab V ini dapat menjadi wadah untuk berdiskusi dan merumuskan kebijakan organisasi yang lebih inovatif, strategis, dan mampu menjawab tantangan ke depan. Kepada para pengurus yang nantinya terpilih, saya titipkan amanah besar untuk terus menjaga soliditas organisasi, meningkatkan program-program pemberdayaan, serta terus membangun sinergi dengan berbagai pihak demi kemajuan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang.  Sebagai Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang, beliau berkomitmen untuk senantiasa mendukung setiap langkah organisasi dalam meningkatkan kapasitas anggota, membangun kebersamaan, serta mewujudkan program-program yang membawa manfaat nyata.  Di akhir sambutannya, beliau mengucapkan Selamat bermusyawarah kepada seluruh peserta Muskab V DWP Kabupaten Magelang, Harapannya forum ini menghasilkan keputusan terbaik yang membawa Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang semakin maju dan berdaya. Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025 resmi dibuka Ibu Penasehat DWP dengan mengucap basmallah. 6. Selanjutnya Musyawarah Kabupaten V Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Magelang Tahun 2025 dimulai. a) Laporan Pertanggungjawaban Ketua DWP Kab. Magelang Masa Bhakti 2019-2024 Periode 2021 – 2024 (Ibu Siti Adi Waryanto) Dharma Wanita Persatuan (DWP) sebagai organisasi kemasyarakatan yang menghimpun istri-istri Aparatur Sipil Negara (ASN), memiliki peran yang sangat signifikan dalam mendorong pemberdayaan perempuan di sektor publik. Membangun organisasi yang efektif sangat penting bagi DWP untuk memperkuat positioning-nya sebagai organisasi yang tidak hanya berfokus pada pemberdayaan internal, tetapi juga mampu memberikan dampak signifikan terhadap pembangunan nasional. Tujuan DWP yaitu mewujudkan kesejahteraan anggota, keluarga dan masyarakat melalui pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya dengan meningkatkan kapasitas SDM, mengoptimalkan kolaborasi multipihak, serta memanfaatkan teknologi informasi. Kondisi Umum Organisasi DWP dianalisis dengan Metode SWOT sebagai berikut: Strengths: Jumlah anggota DWP besar; Jejaring luas dengan mitra pemerintah, BUMN/BUMD dan swasta; Weaknesses: Anggota belum terdata dengan baik; Sebagian besar anggota bekerja sehingga sulit mengikuti kegiatan DWP; Belum memanfaatkan jejaring dengan maksimal; Opportunities: Anggota DWP semangat untuk mengikuti kegiatan DWP; Anggota DWP mau merekomendasikan kegiatan DWP ke anggota yang lain; Threats: Pendanaan kegiatan masih kurang atau belum cukup. Pelaksanaan Progam Kerja E- Reporting 2024 yaitu Laporan Pelaksanaan Progam Kerja Sekretariat, Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, dan Bidang Sosial Budaya DWP Kabupaten Magelang sebanyak 723 laporan. b) Penyampaian Rencana Strategis DWP 2025-2029 oleh Wakil Ketua I DWP Kab. Magelang (Ibu Riyadina Asfuri) Rencana Strategis ini merupakan tindak lanjut dari Musyawarah Provinsi V DWP Provinsi Jawa Tengah. Renstra DWP Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota harus saling terkait serta terdapat tautan dan kesesuaian dengan kebutuhan dan kearifan lokal. Visi Dharma Wanita Persatuan yaitu Menjadi organisasi yang profesional untuk memperkuat peran perempuan dalam pembangunan keluarga dan nasional. Misi Dharma Wanita Persatuan yaitu:  Mewujudkan sumber daya manusia DWP yang kompeten dan berdaya saing global;  Mewujudkan kesejahteraan anggota, keluarga dan masyarakat melalui pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya;  Mewujudkan sumber daya manusia DWP yang kompeten dan berdaya saing global;  Mengembangkan Sistem Informasi Manajemen DWP. Tujuan DWP yaitu:  Terwujudnya sumber daya manusia DWP yang unggul, berkarakter dan berdaya saing;  Terwujudnya kesejahteraan anggota, keluarga dan masyarakat melalui kegiatan di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya;  Peningkatan kolaborasi program kerja DWP dengan berbagai pemangku kepentingan yang bermanfaat bagi anggota, keluarga dan masyarakat;  Penguatan tata kelola sistem informasi DWP yang transparan dan akuntabel. Sasaran DWP yaitu: • Mewujudkan sumber daya manusia DWP yang unggul, berkarakter dan berdaya saing; • Mewujudkan kesejahteraan anggota, keluarga dan masyarakat melalui kegiatan di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya; • Mewujudkan kolaborasi program kerja DWP dengan berbagai pemangku kepentingan yang bermanfaat bagi anggota, keluarga dan masyarakat;  Mewujudkan tata kelola sistem informasi DWP yang transparan dan akuntabel. Ibu Wakil Ketua I DWP Kabupaten Magelang menyampaikan Arah Kebijakan DWP yang merupakan penjabaran isu, dan intervensi terkait tema Transformasi Sosial, Transformasi Ekonomi, dan Ketahanan Sosial Budaya dan Ekologi serta target kinerja DWP Kabupaten Magelang dan Program Kerja DWP Kabupaten Magelang. c) Penyampaian Perubahan AD dan ART DWP oleh Bendahara I & Wakil Sekretaris II DWP Kab. Magelang (Ibu Retno Rohmat Widodo dan Ibu Rini Andayani) d) Penyampaian Proker DWP Kab. Magelang Tahun 2025  Sekretariat (Ibu Supriyanti David Rudiyanto) Program kerja Sekretariat terdiri dari:  Program Peningkatan Kualitas SDM DWP dengan Kegiatan Pelatihan manajemen organisasi;  Program Penataan dan Fasilitasi Organisasi dengan kegiatan Peringatan HUT DWP dan Muskab DWP, Pengesahan organisasi satu tingkat dibawahnya, dan Pendataan Anggota DWP di lingkungan Kabupaten Magelang;  Program Kerja Pembinaan Organisasi dengan kegiatan Pembinaan teknis organisasi Unsur Pelaksana DWP satu tingkat dibawahnya.  Bidang Pendidikan (Ibu Azis Amin Mujahidin) Program kerja Bidang Pendidikan terdiri dari:  Program Optimalisasi Gerakan Keluarga Cerdas Literasi dengan kegiatan workshop/lomba literasi;  Program Penguatan Pendidikan Karakter dengan kegiatan Sosialisasi dan diskusi tentang peran orang tua dalam pembentukan dan pendidikan karakter anak;  Program Pendidikan Informal (Pelatihan/kursus) dengan kegiatan Pelatihan membuat ecoprint/menghias buah/bunga dari tas kresek;  Program Pemenuhan Hak Anak sesuai Tumbuh Kembang dengan kegiatan Santunan Dana Pendidikan;  Program Optimalisasi Pemberdayaan Taman Baca dengan kegiatan Pendataan dan fasilitasi Penyelenggaraan Taman Bacaan Masyarakat.  Bidang Ekonomi (Ibu Misliawati Imam Basori) Program kerja Bidang Ekonomi terdiri dari:  Program Kegiatan Usaha dengan kegiatan Pemasaran Produk UMKM dan Pemenuhan Kebutuhan Anggota DWP (Penjualan Seragam dan Atribut DWP);  Program Kewirausahaan dengan kegiatan Pelatihan dan Sosialisasi terkait Kewirausahaan dan Mengadakan Kunjungan ke Tempat Wirausaha.  Bidang Sosial Budaya (Ibu Umi Kunta Hendradata) Program kerja Bidang Sosial Budaya terdiri dari:  Program Pembudayaan Pola Hidup Aktif Fisik dengan kegiatan Senam Bersama;  Program Peningkatan kualitas hidup dengan kegiatan Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja;  Program Peningkatan upaya pencegahan dan penanganan kekerasan dengan kegiatan Pelatihan Seni Karawitan, Pelatihan Batik Ecoprint, dan Studi Tiru Pengelolaan Sampah Rumah Tangga.